Senin, 13 Oktober 2008

soal pekerjaan

Pekerjaan begitu tidak menyenangkan ? sikapi dan antisipasi keadaan ini sedini mungkin.


belakangan ini Mia kelihatan tidak ceria di pagi hari. Sejak mendapatkan bos baru, setiap saat Mia sudah membayangkan apa yang akan dihadapinya di kantor, rasanya begitu banyak pekerjaan jadi tidak menyenangkan, belum lagi menghadapi tingkah laku bosnya yang sering menyebalkan. Apakah Anda juga sedang mengalami hal seperti Mia? Mungkin Anda harus

segera mengantisipasinya. Hal–hal seperti yang dirasakan oleh Mia kerap muncul dan harus kita hadapi, karena kejenuhan atau rutinitas pekerjaan. Kita kurang pandai dalam membuat variasi bekerja, sehingga hal–hal yang awalnya nampak menyenangkan menjadi tidak menyenangkan lagi. Bekerja di bidang yang Anda cintai sekalipun, ada kalanya juga dihadapkan pada tugas yang menyebalkan. Mengapa hal demikian bisa kita alami? Bagaimana cara kita mengatasinya? Cobalah tips dan trik berikut ini agar pekerjaan Anda menjadi lebih menyenangkan setiap saat:


1. Bangun Suasana Hati


Sebelum memulai pekerjaan, ciptakan dulu keceriaan dalam hati Anda. Tak usah memikirkan yang berat-berat, cukup yang ringan-ringan saja dengan keyakinan ‘pasti’ berhasil membangun suasana hati. Misalnya, Anda tahu kan bahwa sebatang coklat dan segelas kopi mempunyai efek yang bagus untuk meningkatkan gairah Anda. Jadi .... siapkan saja. Atau Anda punya soundtrack of life yang selalu bisa membangkitkan motivasi Anda di saat down sekalipun, seperti lagu I Believe I Can Fly atau Maju Tak Gentar, mungkin?


2. Cari Alasan


Tentu bukan mempertanyakan mengapa Anda tidak selamat dari tugas itu. Anggap saja itu suratan takdir yang tak terelakkan. Kalau punya kuasa menolak sebuah tugas yang menyebalkan, Anda tentu tak perlu membaca sejauh ini. Alasan yang perlu dicari adalah sebuah motivasi bagus mengapa Anda harus menyelesaikan tugas ini. Apa ganjaran yang akan diperoleh dan sebaliknya ‘hukuman’ apa yang menanti bila Anda mengabaikan? Lebih bagus lagi kalau bias melihat sisi positifnya ketimbang soal reward dan punishment tadi. Anggap saja ini sebuah ujian untuk naik ke kelas yang lebih tinggi, atau Anda memang orang yang pantas untuk tugas ini.


3. Bersyukurlah


Carilah orang yang Anda anggap paling tidak beruntung di dunia. Misalnya, orang-orang yang baru saja terkena PHK. Penjaga pintu tol yang kerjanya hanya menyodorkan karcis sepanjang hari, tanpa mengenal siapa orangnya. Siapa saja, kalau kesulitan mencarinya, pergilah ke toilet, atau membaca koran dan mendengarkan berita dari radio. Ada banyak hal yang bisa membuat Anda ‘bersyukur’ karena Anda ‘hanya’ menghadapi sekelumit tugas yang menyebalkan.


4. Bermainlah


Dalam pekerjaan yang serius sekalipun, kita bias menemukan unsur permainan di dalamnya. Itu bila Anda mau mencarinya. Misalnya saja, Anda paling sebal kalau diminta membuat presentasi. Jangan buat yang biasa-biasa saja. Buatlah presentasi dengan program yang memungkinkan Anda untuk bereksperimen. Itu merupakan suatu petualangan yang mengasyikkan. Bermainlah dengan animasi, menambahkan sound effect atau aksesoris lainnya. Carilah kegembiraan di dalamnya. Kesenangan Anda akan bertambah begitu mendapatkan respon positif dari rekan kerja, bos atau klien Anda tentang presentasi yang sudah Anda buat.


5. Foolish Yourself


Apakah Anda percaya bahwa semua yang kita lakukan berawal dari pikiran kita sendiri? Apabila Anda berpikir bahagia, maka Anda akan bahagia. Sebaliknya juga begitu, bila Anda berpikir bahwa hidup begitu menyedihkan hanya karena tugas menyebalkan itu, Anda akan semakin terpuruk. Berpikir dan berjiwa besar saja. Yang perlu kita lakukan adalah memikirkan hal–hal yang positif, meski itu berarti Anda membohongi diri sendiri. Berbohong yang ini, sama sekali tidak dilarang kok!


6. What’s Next?


Bayangkan apa yang akan Anda lakukan bila berhasil melewati tugas yang menyebalkan ini. Anda punya janji ngopi dengan teman, ingin menghibur diri dengan menambah koleksi buku bacaan terbaru, atau sekedar membayangkan betapa merdekanya hati ini bila tugas sudah lewat. Punya rencana untuk merayakan kemenangan setelah melewati ujian berat bisa menolong Anda menyelesaikan tugas untuk segera mendapatkan kenikmatan yang sudah direncanakan.


7. Lakukan Secepatnya


Semakin Anda menunda untuk menyelesaikan pekerjaan, semakin panjang Anda harus hidup dengan rasa sebal itu. Jadi kenapa terus membaca artikel ini? Lebih baik Anda kembali bekerja dan enyahkan sumber kesebalan itu.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda